PEMENANG SIAP ‘DIPINANG’
Penggelaran Perdana LKS Bidang Akuntansi SMK se-Surabaya di Universitas Widya Kartika
Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK se-Surabaya digelar perdana pada Kamis 25 Januari 2018 di Universitas Widya Kartika. LKS Bidang Akuntansi yang diselenggarakan oleh MKKS (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah) bekerjasama dengan Cabang Dinas Pendidikan Kota Surabaya ini diikuti oleh 32 siswa/siswi SMK se-Surabaya. Pembukaan acara dimulai dengan sambutan oleh bapak Sukaryantho selaku Kacab Dispendik Kota Surabaya dilanjutkan sambutan dari bapak Murpin selaku Rektor Universitas Widya Kartika dan juga bapak Akhmad Fauzi Ketua MKKS SMK Swasta Surabaya. Dalam sambutannya, Rektor UWIKA menyampaikan dukungannya secara penuh dalam pelaksanaan kegiatan LKS baik yang sedang berlangsung maupun yang akan datang.
“Ekonomi masyarakat Indonesia yang baik di masa depan terletak pada keberlangsungan pendidikan saat ini, khususnya SMK. Mereka disiapkan untuk bisa menjadi entrepreneur di industri kreatif yang diharapkan dapat berkembang dan menyerap banyak tenaga kerja. Tentu hal ini harus mendapat dukungan pula dari industri atau lembaga-lembaga terkait seperti perbankan untuk bisa nantinya menyiapkan program khusus bagi mereka yang siap untuk berwirausaha. Adapun keberlangsungan pendidikan saat ini bukan hanya terpaku pada kualitas anak didik saja, melainkan kita juga membekali mereka dengan tenaga-tenaga pendidik yang ahli, kompeten dan profesional di bidangnya. Supaya dapat membimbing anak didik ini sesuai dengan apa yang diharapkan masyarakat, dunia kerja dan pemerintah Indonesia”. Ujar Rektor UWIKA Dr. Murpin Josua Sembiring, S.E., M.Si.
Dengan diadakannya kegiatan semacam ini, menurut ketua MKKS Akhmad Fauzi diharapkan dapat terjaring bibit unggul yang benar-benar kompeten dan siap untuk ‘dipinang’ oleh perusahaan. Kali ini peserta lomba tidak dibatasi, ada sekolah yang mengirimkan lebih dari satu perwakilan. Namun kedepannya akan dibuat skema khusus dalam seleksi awal lomba. Pihaknya tak menampik bahwa upaya terbesar dalam pendidikan SMK adalah mempersiapkan lulusan yang siap bekerja, “tetapi kami juga selalu mendukung para siswa untuk bisa melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi”, imbuhnya. Data siswa SMK menunjukkan bahwa rata-rata peserta didik berasal dari masyarakat menengah kebawah, artinya kemampuan ekonomi untuk menunjang mereka lanjut ke perguruan tinggi masih rendah sehingga kami sungguh-sungguh mempersiapkan mereka agar mudah terserap di lapangan kerja. Demikian mereka dapat memperoleh penghasilan yang juga dapat digunakan untuk membiayai kuliah mereka. “Kuliah nyambi kerjo” terangnya.
 |
 |
|
Dr. Sukaryantho, M.Si. Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kota Surabaya |
Akhmad Fauzi, S.E. Ketua MKKS SMK Swasta Surabaya |
Sekolah bersama Dinas Pendidikan akan semakin gencar bersosialisasi dan menjalin komunikasi yang baik dengan perusahaan-perusahaan dalam upaya meningkatkan kepercayaan mereka sehingga bisa menyerap lulusan SMK lebih banyak karena memang mereka dinyatakan siap bekerja setelah memperoleh pendidikan vokasi yang mumpuni di sekolah.
Kacab Dispendik Kota Surabaya bersama Rektor Universitas Widya Kartika