Dies Natalis 33 Tahun UWIKA Menyongsong 74 Tahun SDM Unggul Indonesia Maju

Dies Natalis 33 Tahun UWIKA Dalam Menyongsong 74 Tahun SDM Unggul Indonesia Maju

Melalui Networking Space

“Membuka Gerbang Nilai-Nilai Tri Dharma Bersama Para Mitra”

Perayaan DIES NATALIS UWIKA ke-33 pada tanggal 14 Agustus 2019 ini dikemas dalam program Networking Space dengan megusung tema “Membuka Gerbang Nilai-Nilai Tri Dharma Bersama Para Mitra”. Rektor UWIKA F. Priyo Suprobo, S.T., M.T. meyatakan bahwa kali ini beriringan pula dengan upaya pemerintah, upaya Presiden kita Joko Widodo dalam menyongsong “74 tahun SDM Unggul Indonesia Maju”. Dengan bertambahnya usia UWIKA ke-33 tahun, kami semakin menyadari bahwa pergulatan memang belum selesai, mengingat perubahan dan tantangan semakin masif saja untuk menghadapi era tren revolusi industri 4.0. Para pendiri yang dalam sejarahnya mendirikan universitas ini adalah untuk turut ambil bagian dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, terutama bagi elemen masyarakat yang kurang mampu untuk menempuh pendidikan tinggi yang berbiaya tinggi pula pada saat itu. Suatu perubahan mendorong munculnya pengharapan baru dan semua cita-cita pendiri tersebut masih selalu dihidupi juga oleh kita semua, para civitas akademika universitas ini.

UWIKA sadar sepenuhnya bahwa masih harus bergulat dan tersadar atas keadaan di masa lalu, dalam pertumbuhan kedewasaan spiritualitas atas nilai-nilai yang dihidupi, UWIKA belajar untuk saat ini, menyediakan Bangunan atau Space sebagai tempat/wadah bertemunya semua harta kehidupan dengan lima pintu gerbangnya: Dunia Usaha dan Industri, Dunia Pendidikan, Komunitas Sosial Masyarakat, Dunia Internasional, dan juga para ‘Nabi’ lainnya (Donatur maupun para Peran Pemerintah). Kami memberikan harta tri dharma terbaik yang UWIKA miliki sebagai persembahan, yakni talenta Ilmu pendidikan, Ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang UWIKA hidupi selama ini.

Untuk itu, dalam event perayaan Dies Natalis tahun ini, UWIKA mengundang seluruh mitra dan merepresentasikan gerbang masing-masing untuk dapat berkolaborasi bersama dan melahirkan karya-karya terbaik bersama UWIKA demi mencapai cita-cita bersama yakni memajukan Indonesia. Hadir mitra dari berbagai kalangan industri dan usaha, pendidikan, pemerintah, rekan pers dan para stakeholder termasuk di dalamnya merupakan ada para Pengurus dan Pembina  yayasan kami YPPI yang kesemuanya senantiasa turut mendukung berjalannya UWIKA hingga detik ini, dan kami berharap serta berupaya untuk dapat menjadikannya jauh lebih baik dari apa yang telah dicapai selama ini.

Rangkaian acara Dies Natalis UWIKA tahun ini dimulai dengan kegiatan bersama pada pukul 07.30 WIB oleh seluruh civitas termasuk di dalamnya ada para mahasiswa baru. Senam bersama dan dilanjutkan outbound, kali ini rangkaian acara pekan mahasiswa baru menjadi seru dan meriah. Networking Space dimulai dengan sambutan oleh Ketua Yayasan Pendidikan dan Pengajaran Indonesia (YPPI) bapak Herman Halim, M.B.A. dan F. Priyo Suprobo, S.T., M.T. selaku Rektor UWIKA. Momen kali ini dimanfaatkan betul oleh para mitra untuk saling terkoneksi dan berkolaborasi. Inisiasi kerjasama dilakukan dengan penandatanganan MoU dengan mitra akademik yakni sekolah-sekolah binaan UWIKA diantaranya seluruh sekolah YPPI (TK, SD, SMP, SMA, dan SMK) dan Nation Star Academy (NSA) (TK, SD, SMP, dan SMA), SMAK St. Stanislaus Surabaya, dari mitra industry dan usaha ada dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Bank Maspion, Spektra Solusindo, KAP Long Setiadi, Zentax Solusindo.

Kekurangan yang masih ada pada UWIKA menjadi tanggungjawab bersama yang serius harus kita perbaiki, namun “TIdak ada orang yang begitu sangat miskin, yang tidak bisa memberi”….. sehingga inilah UWIKA yang siap memberi dan juga siap menerima. Begitupun bagi para mitra, pintu gerbang bangunan atau space itu adalah juga sarana untuk saling berbagi diantara para mitra untuk saling memberi dan saling menerima dalam mencapai tujuan institusi masing-masing. Kesemuanya ini adalah mengenai bagaimana UWIKA bersama para mitra membukakan pintu gerbang rezeki Tuhan bagi semuanya, dengan membuka diri atas harta kita yang paling berharga bagi sesamanya. Harta persembahan yang berharga dari semua itu adalah diri kita sendiri, hati kita bersama untuk melangkah bersama demi menyongsong kemajuan bersama….mendukung bangsa ini menuju SDM UNGGUL, INDONESIA MAJU.